Demam pada bayi baru lahir merupakan kondisi yang perlu ditangani dengan hati-hati dan segera. Demam pada bayi dapat menjadi tanda adanya infeksi atau penyakit lain yang membutuhkan perhatian medis. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk menangani bayi baru lahir yang demam dengan tepat:
1. Periksa suhu tubuh bayi:
Gunakan termometer yang tepat untuk mengukur suhu tubuh bayi. Suhu normal tubuh bayi berkisar antara 36,5-37,5 derajat Celsius. Jika suhu tubuh bayi Anda melebihi 38 derajat Celsius, itu dianggap sebagai demam.
2. Perhatikan gejala lain:
Selain demam, perhatikan gejala lain yang mungkin dimiliki bayi, seperti lesu, tidak mau menyusui, iritabilitas, muntah, diare, atau ruam pada kulit. Semua gejala ini dapat menjadi tanda adanya infeksi atau penyakit lain.
3. Konsultasikan dengan dokter:
Jika bayi baru lahir Anda mengalami demam, segera hubungi dokter anak atau bidan untuk mendapatkan penilaian dan saran medis. Dokter akan memberikan instruksi lebih lanjut dan mungkin meminta Anda membawa bayi untuk pemeriksaan langsung.
4. Jaga bayi tetap terhidrasi:
Penting untuk memastikan bahwa bayi tetap terhidrasi dengan baik. Jika bayi masih menyusu, pastikan Anda memberikan ASI dengan frekuensi yang cukup. Jika bayi tidak dapat atau tidak mau menyusu, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan nasihat tentang cara memberikan cairan tambahan yang sesuai.
5. Hindari overdressing:
Jangan terlalu membungkus bayi dengan pakaian yang terlalu tebal. Hindari penggunaan selimut berlebihan atau ruangan yang terlalu panas. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan suhu tubuh bayi dan memperburuk demamnya.
6. Jaga kebersihan dan higienis:
Pastikan kebersihan dan higienis bayi Anda. Cuci tangan sebelum menangani bayi, dan pastikan semua perlengkapan bayi seperti botol susu, dot, dan mainan tetap bersih. Hindari kontak bayi dengan orang yang sedang sakit.
7. Ikuti instruksi pengobatan:
Jika dokter meresepkan obat atau pengobatan lain untuk bayi Anda, pastikan Anda mengikutinya dengan tepat sesuai dengan dosis dan jadwal yang ditentukan. Jangan memberikan obat apa pun tanpa petunjuk medis.
8. Pantau perkembangan bayi:
Amati perubahan dalam kondisi bayi, termasuk suhu tubuh, gejala lain, dan respons terhadap pengobatan. Jika demam tidak kunjung membaik setelah pengobatan atau gejala semakin parah, segera hubungi dokter untuk mendapatkan nasihat lebih lanjut.